23 November 2013

Tips Agar Baterai Laptop Awet dan tidak cepat drop

 

agar baterai laptop awet
Tips Agar Baterai Laptop Awet dan tahan lama - Bagian terpenting dari sebuah laptop memang bukan baterainya. Namun harga baterai laptop paling tidak 1/3 dari harga laptop itu sendiri. Karenanya, sangat penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara agar baterai laptop awet. Laptop dewasa ini lebih banyak dicari dan menggantikan peran PC dirumah. Laptop atau notebook tidak dapat dipakai dan ditenteng kemana mana tanpa baterai. Begitu pentingnya baterai laptop, namun banyak orang salah dan tak tahu menahu tentang cara merawat baterai laptop yang benar. Sehingga banyak notebook lebih sering, baterainya cepat aus maupun rusak.

Tanpa baterai, siksaan pertama yang anda alami adalah anda akan benar-benar kehilangan keunggulan laptop dibanding PC: portabilitasnya. Kan? Jadi salah satu cara merawat laptop anda secara utuh adalah dengan merawat baterai laptop anda dengan baik. Saya yakin anda tidak benar-benar sungguh mengatakan tidak masalah untuk selalu terhubung dengan konektor listrik sepanjang anda bekerja dengan laptop anda.

Apa yang saja yang akan membantu agar baterai laptop anda lebih awet dan tidak cepat drop:

Hindari membiarkan baterai laptop anda sampai kosong
Baterai laptop yang sekarang jamak digunakan adalah bertipe Li-Ion. Tidak seperti baterai pendahulunya, baterai Li-Ion tidak membutuhkan pengosongan isi sebelum di charge ulang. Jika terjadi terus menerus, kondisi pengisian baterai sampai baterai tersebut kosong, malah akan memperpendek usia pakainya. Disarankan untuk segera mengisi baterai laptop anda begitu isinya tinggal 10 sampai 20%
Baca: Tips tepat Pertama Kali Membeli Laptop

Kalibrasi ulang secara berkala
Terkadang kita bisa melihat kalau baterai laptop anda tidak terisi penuh sampai 100%. Biasanya posisinya hanya pada 80% sampai 99% saja dan proses pengisian berhenti. Ini berarti anda perlu melakukan kalibrasi ulang baterai laptop anda.
Cara kalibrasi baterai laptop itu bagaimana? Mudah kog, meski ada kerugiannya juga. Biarkan laptop anda menyala sampai baterainya benar-benar habis atau laptop anda itu shut down sendiri. Kemudian isi ulang sampai 100% tanpa menghidupkannya. Tapi jangan terlalu sering ya, paling cepat lakukan ini setiap 30 kali pengisian normal.

Jika memungkinkan, usahakan untuk melepas baterai laptop
Ketika anda menggunakan tenaga dari arus A/C untuk waktu yang lama, pertimbangkan untuk melepas baterai laptop anda. Dengan melepas baterai laptop anda, anda akan memperolah dua keuntungan; anda akan memperpanjang siklus pengisian baterai, anda bisa yakin kalau baterai anda tidak sedang di-isi. Perlu dipahami bahwa baterai anda, apapun jenisnya, akan tetap mengalami penurunan kinerja baik jika dia dipakai atau tidak.

Gunakan listrik yang mempunyai tegangan yang stabil. Untuk lebih aman gunakan UPS atau stabilizer.
Letakkan laptop pada alas yang datar dan keras dan usahakan pada kondisi tetap adem. Hal ini karena panas merupakan musuh terbesar baterai lithium based. Memaksa baterai bekerja dalam suhu tinggi akan memperpendek usia baterai dengan cepat. Jika anda berencana melepas baterai laptop anda beberapa lama, paling tidak, yakinkan kalau baterai anda berisi sekitar 40%.

Sepertinya saran ketiga inilah yang paling mungkin berperan membuat agar baterai laptop awet dan tidak cepat drop.

No comments:
Write komentar